Efek Obat Keputihan
Cara Mengatasi Keputihan pada Wanita
Menjaga daerah kewanitaan tentu merupakan sesuatu yang wajib untuk wanita, baik wanita muda maupun wnaita dewasa. Karena, hal ini dimaksudkan untuk terhindar dari masalah-masalah kewanitaan, termasuk masalah keputihan. Memang, masalah keputihan ini sudah wajar terjadi pada kaum wanita. Muda, remaja, tua bahkan wanita hamilpun bisa saja mengalaminya. Keputihan masalah yang terjadi di organ intim wanita, dengan keluarnya cairan putih atau bening, tidak menimbulkan gatal dan tidak mengeluarkan bau. Keputihan ini termasuk keputihan normal untuk wanita.
Namun, jenis keputihan yang sangat harus diwaspadai adalah keputihan tidak normal. Keputihan tidak normal ini ditandai dengan keluarnya cairan berwarna kuning, kehijauan, atau abu-abu. Keputihan ini juga biasanya mengeluarkan bau yang tidak sedap, gatal, panas bahkan pedih. Untuk itu, sebagai wanita harus terus menjaga daerah organ intimnya, kenapa tidak? Kalau sudah terjadi keputihan anda juga yang repot, karena keputihan itu tentu tidak membuat anda nyaman sepanjang hari. Carilah obat keputihan pada wanita yang tepat dan aman.Baca juga artikel kami tentang=> Obat herbal keputihan
Ketika anda mengalami keputihan, anda bisa menggunakan sabun pencuci khusus kewanitaan sebagai obat keputihan pada wanita. Namun, anda perhatikan sabun yang anda pakai. Sebaiknya, gunakan pembersih yang berbahan susu, antiseptic atau daun sirih. Ketiga bahan ini dipercaya mampu menghilangkan dan membersihkan vagina anda dari bakteri dan kuman yang ada. Tapi perlu diperhatikan juga, jangan terlalu sering anda memakai produk ini ketika membersihkan organ intim anda. Karena, produk ini bisa mengurangi tingkat keasaman pada bibis vagina, yang sebenarnya asam ini melidungi vagina dari kuman dan bakteri. Jadi, gunakanlah ketika anda memang membutuhkannya.
Obat keputihan pada wanita selanjutnya bisa dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan organ intim anda. Sebaiknya, anda tidak memakai celana dalam dan pakaian luar ayng terlalu ketat. Hal ini tidak bagus untuk kesehatan organ intim anda sendiri, karena akan menghambat masuknya udara dan bisa membuat lembab. Jadi sebaiknya, kurangi pemakaian celana jins yang terlalu sering, bisa menggunakan celana yang agak longgar, berbahan katun atau juga rok. Untuk celana dalam, sebaiknya anda menggunakan bahan katun, bahan ini bisa menyerap air dan keringat yang ada di organ intim anda, agar tidak terjadi lembab.
Perhatikan juga dalam pemakaian pembalut dan pantyliner, hal ini bisa menjadi obat keputihan pada wanita. Ketika anda sedang menstruasi, sebaiknya hidnari pemakaian pembalut yang terlalu lama, maksimal 6 jam sekali anda harus menggati pembalut. Karena, pembalut akan menyerap air banyak, dan hal ini bisa mengundang bakteri berkembang disana. Begitu juga dalam pemakaian pantylainer yang terlalu lama, sebaiknya ganti pantyliner anda setiap 3 atau 4 jam sekali. Jangan juga anda terlalu sering memakai pantyliner, karena akan membuat organ intim infeksi.
Hubungi
Sumber: Obat herbal ampuh
